Di luar negeri, makanan cepat saji malah lebih dikenal dengan istilah Junk Food.
Jika diartikan dalam bahasa Indonesia maka maknanya cukup menjijikkan,
yaitu makanan sampah. Junk food bukan berarti makanan yang terbuat dari
sampah, namun makanan ini dinamai demikian karena nilai gizinya sangat
rendah. kandungan nutrisi yang ada pada fast food / junk food sangat
kecil, hanya sedikit sayuran saja yang menyumbang nutrisi yang
dibutuhkan tubuh. Tujuan makanan cepat saji sebenarnya hanya untuk
sekedar mengganjal perut saja, jadi tidak memandng apakah itu bergizi
atau tidak, yang paling penting adalah rasanya enak dan dapat membuat
perut kenyang. Tapi tidak semua fast food itu adalah junk food. Fast
Food lebih menekankan pada pelayanan yang cepat, sedangkan Junk Food
adalah makanan yang rendah gizi. Namun restoran-restoran cepat saji
indentik dengan makanan-makanan yang rendah gizi.
Berikut ini adalah contoh-contoh Fast food atau junk food :
1. Humburger
sumber : affotd.com |
Humburger atau biasa disebut burger adalah sejenis makanan berupa
daging cincang berbetuk bulat yang ditaruh di tengah roti yang kemudian
diberi tambahan sayuran selada,tomat, acar ,saus tomat, mayonais dan
keju. Daging yang digunakan mengandung banyak sekali lemak yang tidak
baik untuk kesehatan jika dimakan terus menerus dalam waktu yang lama.
2. Pizza
sumber : top10rate.com |
Pizza adalah sejenis roti berbentuk bulat tipis dengan tekstur
agak padat dengan diberi toping saus tomat, keju , daging
ham,jamur,paprika dan sebagainya yang kemudian dipanggang. Pizza ada dua
macam yaitu pizza amerika dan pizza italia. Pizaa Amerika memliliki
ciri-ciri rotinya yang tebal, sedangkan pizza Italia memiliki roti yang
tipis. Contoh restoran pizza yang terkenal adalah Pizza Hut.
3. Hot Dog
sumber : theguardian.com |
Hod Dog merupakan roti berbentuk panjang yang diisi dengan sebuah
sosis. Biasanya disajikan dengan di beri saus tomat, mayonaise atau
mustard. Bisa juga diberi tambahan selada tomat dan acar.
4. Minuman Soda
Minuman soda adalah air yang dikarbonasikan dan dibuat bersifat efervesen dengan penambahan gas karbon dioksida di bawah tekanan. Sebagian orang menilai minuman ini kurang baik untuk dikonsumsu dalam jangka panjang karena dapt merusak kesehatan tulang misalnya kerusakan gigi dan tulang menjadi rapuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar